BREAKING NEWS

Review Film Jumbo, Animasi Indonesia yang Bikin Bangga

Review Film Jumbo
Sumber: IMDb.com

Jumbo berhasil bikin penontonnya ikut ngerasain campur aduk: ada ketawa, ada haru, dan pastinya banyak pesan yang bisa dibawa pulang. Tapi di balik semua itu, ada juga rasa bangga, soalnya akhirnya ada film animasi keren buatan anak bangsa yang bisa sejajar sama karya besar lainnya.

Di tangan sutradara Ryan Adriandhy bareng lebih dari 400 kreator, Jumbo sukses ngebawa animasi lokal naik kelas. Hasilnya? Film ini jadi tontonan seru buat anak-anak, tapi juga tetap bisa nyentuh hati orang dewasa yang nonton.

Yang paling bikin mata nggak bisa lepas jelas animasinya Jumbo. Serius, berkali-kali aku dibuat melongo sendiri pas nonton di layar lebar, nggak nyangka animasinya bisa sekeren itu.

Kerennya lagi, detailnya bener-bener kelihatan dari desain karakternya. Tiap tokoh di Jumbo digarap dengan penuh perhatian dan totalitas, jadi kelihatan hidup banget di tiap adegannya.

Keuletan tim bikin tiap karakter punya ciri khasnya sendiri. Ryan bahkan ngulik Jumbo sampai ke detail kecil, mulai dari tekstur sampai gerakan di tiap adegan, biar makin hidup.

Baca Juga:  Review The Conjuring: Last Rites, Penutup Saga 12 Tahun

Review Film Jumbo
Sumber: IMDb.com

Pas lihat Don dan kawan-kawannya di Kampung Seruni, rasanya kayak lagi diajak masuk ke dunia imajinasi yang luas banget. Tapi di balik semua itu, tetap ada sentuhan personal khas Ryan Adriandhy yang bikin ceritanya terasa hangat, dekat, dan gampang nyentuh hati.

Kombinasi semua elemen itu bikin dunia Jumbo terasa warna-warni dan penuh fantasi, tapi tetap relatable dan gampang nyentuh hati.

Nggak cuma jadi suguhan visual yang keren, tampilan film ini juga berfungsi kayak pintu masuk ke dunianya Don. Jadi penonton bisa lebih gampang larut dan ikut ngerasain serunya petualangan Don bareng teman-temannya.

Kelebihan Jumbo nggak cuma di animasinya aja, tapi juga di ceritanya yang sama memuaskan. Ryan Adriandhy bareng Widya Arifianti yang nulis skenarionya kayaknya paham banget kalau cerita itu penting banget buat bikin animasi jadi kuat.

Hasilnya, alur Jumbo terasa rapi dari awal sampai akhir. Mereka juga berani eksplor banyak hal, jadi tiap adegan bisa nunjukin beragam warna dan emosi yang bikin penonton makin kebawa suasana.

Cerita Jumbo dimulai dari hobi Don yang suka banget sama buku dongeng peninggalan orang tuanya. Dari situ, film ini nggak cuma ngebahas soal keluarga dan persahabatan, tapi juga nyelipin tema-tema "dewasa" yang bikin ceritanya lebih dalam.

Kerennya, semua topik itu dibungkus dengan cara yang gampang dicerna segala usia. Anak-anak bisa nikmatin ceritanya di satu sisi, sementara orang dewasa juga bisa ngerasain lapisan cerita lain yang lebih dalam dan emosional.

Baca Juga: Review Superman 2025, James Gunn Hidupkan DC Universe Baru

Review Film Jumbo
Sumber: IMDb.com

Ryan yang juga dikenal sebagai komika, kelihatan banget nggak ragu masukin sisi iseng dan kreatifnya ke film ini. Momen-momen kocaknya bikin senyum nggak bisa ditahan Ryan banget pokoknya.

Yang paling gampang ditangkap sih wordplay kocak yang nyebar di dialog, adegan, sampai jadi Easter egg lucu di background cerita.

Gaya khas Ryan Adriandhy juga kerasa banget pas dengerin dialog-dialog di Jumbo. Banyak kalimat yang dibuat berima, jadi obrolan para karakternya enak banget didengar dan gampang nempel di kepala.

Karena skenarionya disusun dengan apik, ceritanya jadi gampang bikin penasaran sampai selesai. Tiap babak selalu ada sesuatu yang baru dan makin bikin penasaran.

Tegangnya cerita makin lama makin naik sampai akhirnya meledak di bagian akhir. Penutupnya bener-bener bikin puas karena petualangan Geng Jumbo dirangkum dengan manis.

Nggak cuma itu, Ryan juga ngasih sentuhan emosional yang bikin orang dewasa bisa ikut tersentuh banget. Apalagi pas ditutup dengan lagu "Selalu Ada di Nadimu" dari Bunga Citra Lestari, rasanya pas banget dan ninggalin bekas di hati.

Selain cerita dan visual, hal yang bikin Jumbo makin hidup adalah para pengisi suaranya. Ada Prince Poetiray, Yusuf Ozkan, Graciella Abigail, Quinn Salman, sampai M. Adhiyat yang berhasil kasih nyawa segar buat karakter anak-anak di film ini.

Nggak kalah keren, deretan bintang besar juga ikut meramaikan karakter dewasa. Mulai dari Ariel NOAH, Bunga Citra Lestari, Ratna Riantiarno, Angga Yunanda, Cinta Laura, Kiki Narendra, sampai Ariyo Wahab, semuanya bikin film ini terasa makin megah.

Yang bikin makin menarik, para pengisi suara di Jumbo justru rekaman duluan sebelum animasinya jadi. Jadi mereka ngisi suara tanpa lihat ekspresi atau gerakan karakter.

Pendekatan tersebut mendorong para pengisi suara untuk mengandalkan imajinasi, sehingga setiap dialog terasa hidup saat dipadukan dengan animasi.

Dan sebagai salah satu film Lebaran 2025, Jumbo rasanya emang cocok banget dijadiin tontonan bareng keluarga besar, seru, hangat, dan bisa dinikmati segala umur.

Jumbo punya cerita yang universal, jadi bisa dinikmati semua umur. Buat anak-anak, film ini bakal jadi tontonan yang nempel di hati, sementara buat orang dewasa, ada banyak momen yang bikin hangat dan penuh makna.

Kategori Rating Deskripsi
Visual & Animasi ⭐⭐⭐⭐⭐ (5/5) Detail karakter, tekstur, dan gerakan digarap dengan penuh perhatian. Visualnya bikin bangga karena sejajar dengan animasi internasional.
Cerita & Alur ⭐⭐⭐⭐ (4/5) Alurnya rapi dari awal sampai akhir. Ada lapisan cerita untuk anak-anak dan juga pesan mendalam buat orang dewasa.
Dialog & Humor ⭐⭐⭐⭐ (4/5) Sentuhan khas Ryan Adriandhy terasa lewat dialog berima, wordplay kocak, dan momen komedi yang bikin senyum-senyum sendiri.
Akting Suara ⭐⭐⭐⭐⭐ (5/5) Deretan pengisi suara anak-anak dan artis besar seperti Ariel NOAH & BCL bikin karakter hidup banget, walau rekaman dilakukan sebelum animasi jadi.
Musik & Soundtrack ⭐⭐⭐⭐ (4/5) Lagu penutup “Selalu Ada di Nadimu” dari BCL sukses bikin adegan akhir makin emosional dan membekas di hati.
Rewatch Value ⭐⭐⭐⭐ (4/5) Tontonan yang layak diulang, apalagi pas momen Lebaran bareng keluarga. Cerita hangatnya bisa dinikmati segala usia.

Pas banget, film ini rilis di momen Lebaran, hari yang identik dengan kemenangan. Rasanya cocok banget kalau Jumbo juga dianggap sebagai salah satu pencapaian besar buat dunia animasi Indonesia.

FAQ tentang Film Jumbo

Q: Jadi, film Jumbo ini ceritanya tentang apa sih?
A: Inti kisahnya sih soal Don yang punya kecintaan besar sama buku dongeng dari orang tuanya. Dari situ, lahir petualangan penuh fantasi bareng temen-temennya di Kampung Seruni. Tapi jangan salah, ceritanya nggak cuma buat anak-anak, orang dewasa juga bakal kena sentuhannya.

Q: Animasinya keren nggak?
A: Serius, keren banget. Detail karakter, tekstur, sampai gerakannya tuh rapi dan hidup. Bahkan bikin banyak orang nggak nyangka kalau ini karya animasi lokal.

Q: Sutradaranya siapa?
A: Ryan Adriandhy, yang juga dikenal sebagai komika. Makanya ada banyak momen kocak dan wordplay yang bikin senyum-senyum sendiri pas nonton.

Q: Pengisi suaranya siapa aja?
A: Wah, banyak! Buat karakter anak-anak ada Prince Poetiray, Yusuf Ozkan, Graciella Abigail, Quinn Salman, dan M. Adhiyat. Bagian karakter dewasa juga nggak kalah keren, soalnya diisi sama nama-nama besar kayak Ariel NOAH, Bunga Citra Lestari, Ratna Riantiarno, Angga Yunanda, Cinta Laura, Kiki Narendra, dan Ariyo Wahab.

Q: Ada soundtrack spesial nggak?
A: Ada dong! Penutup film makin berkesan berkat lagu "Selalu Ada di Nadimu" dari Bunga Citra Lestari. Pas banget sama adegan emosional di akhir, bikin penonton makin baper.

Q: Cocok ditonton kapan dan sama siapa?
A: Cocok banget buat momen Lebaran 2025. Pas kumpul keluarga, film ini bisa jadi tontonan bareng yang seru, hangat, dan bisa dinikmati segala umur.

Posting Komentar